Senin, 12 Juni 2017

Terimakasih cinta, kau sudah hadir dan menyajikan cinta yang begitu hangat

Terimakasih. Menurut kamus besar Bahasa Indonesia yaitu "Rasa Syukur".

Yap.. Syukur yang mungkin semua orang bias merasakannya dan mengucapkannya. karena memang itu bukanlah hal yang sulit.

Aku ingin mengucapkan terimakasih kepadamu disana yang sudah bersedia menerimaku, menangkapku yang terjatuh ini. membangunkan lagi.Kemudian menjatuhkan hati. dan mendaratkannya di bantalan kasih selembut sutra ini.

Terimakasih sudah menyelamatkan rasa yang hamper tenggelam, dengan hadir dihidupku walau penuh Lebam.

Terimakasih sudah menyeka luka, sehingga senyum itu muncul lagi di air muka.

Terimakasih karena membiarkan aku belajar dan bersabar, meski aku tak pernah merasa cukup.

Iya, Aku tak pernah merasa cukup dengan kasih darimu yang senyaman itu.

Aku selalu merasa kurang akan tempat untuk membuktikan diri, bahwa aku pria sejati. Lalu, kamu hadir dan memberikan kesempatan itu.

Aku tak pernah merasa cukup dan puas berusaha segenap jiwa membahagiakan kamu perajut asa.

Sebuah impian dimana aku bias terbangun di suatu pagi dengan parasmu di sampingku, setelah berbeut selimut di malam penuh kabut.  

Nantinya aku hanya ingin terjaga karena sinar matahari yang seraya masuk kala kamu membukakan jendela. dan melayangankan sebuah kecupan di kening.

Aku selalu memimpikan denting adukan sendok di secangkir teh hangat, lengkap dengan senyum manismu yang kunantikan dengan sangat.

Kepada kamu yang akan selalu menjadi alasanku untuk bertemu :).


-Naufal Izzatur Rahman-